Ini adalah sebagian cerita dari banyak kegiatan selama Praktek Kerja Lapangan Terpadu Kelompok 45 kami :) 17-24 Januari 2015
senangnya berbagi ilmu dengan adik-adik SDN 33 Sungai Tarab Nagari Koto Tuo Jorong Pamatang Tinggi Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar.
#penyuluhan pentingnya sarapan pagi, jajanan sehat oleh kak restu dan kak revi dari Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Padang.
#penyuluhan cara menyikat gigi yang baik dan benar, makanan yang dapat menyehatkan dan merusak gigi, lobang gigi, karang gigi dan sikat gigi missal untuk adik-adik kelas 1 dan 2 oleh kak Eno dari Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Padang.
#pembinaan dokter kecil selama 3 hari dengan materi kesehatan mata, perawatan luka, penyakit menular I dan penyakit menular II, dll oleh kak nusa indah, kak novia, bg adek dari Jurusan Perawat Poltekkes Kemenkes Padang., kak poppy dhaisya, kak widya dari Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Padang. (fasilitator kegiatan), dan kak yulia dengan materi cuci tangan pakai sabun dll dari Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Padang.
"semoga ilmu yang diberikan menjadi manfaat :) :3 ;) :D " aamiin...
blognya dwi retno apriani putri
Selasa, 10 Februari 2015
Selasa, 09 Desember 2014
KESEHATAN GIGI DAN MULUT SECARA UMUM
oleh:dwi retno apriani putri
oleh:dwi retno apriani putri
Kesehatan
merupakan bagian terpenting dalam kehidupan manusia, sehat secara jasmani dan
rohani. Tidak terkecuali anak-anak, setiap orang tua menginginkan anaknya bisa
tumbuh dan berkembang secara optimal, hal ini dapat dicapai jika tubuh mereka
sehat. Kesehatan yang perlu diperhatikan selain kesehatan tubuh secara umum,
juga kesehatan gigi dan mulut, karena kesehatan gigi dan mulut dapat
mempengaruhi kesehatan tubuh secara menyeluruh. kesehatan gigi dan mulut
merupakan bagian integral dari kesehatan tubuh secara umum. Untuk mencapai
kesehatan gigi dan mulut yang optimal, maka harus dilakukan perawatan secara
berkala.1
Perawatan dapat dimulai
dari memperhatikan diet makanan, jangan terlalu banyak makan makanan yang
mengandung gula dan makanan yang lengket. Pembersihan plak dan sisa makanan
yang tersisa dengan menyikat gigi, teknik dan caranya jangan sampai merusak
terhadap struktur gigi dan gusi. Pembersihan karang gigi dan penambalan gigi
yang berlubang oleh dokter gigi, serta pencabutan gigi yang sudah tidak bisa
dipertahankan lagi dan merupakan fokal infeksi. Kunjungan berkala ke dokter
gigi setiap enam bulan sekali baik ada keluhan ataupun tidak ada keluhan.1
Tujuan pencegahan dan perawatan penyakit gigi, selain untuk mendapatkan suatu
keadaan dimana gigi tersebut tidak terkena penyakit, juga gigi yang sehat dan
teratur. Mulut yang benar-benar sehat amat jarang dijumpai dimana kriterianya
adalah gigi teratur, bersih, bercahaya dan tidak dijumpai celah diantara gigi.
Gusi terlihat merah muda dan kencang, serta tidak tercium bau busuk dari mulut.
Pencegahan dan perawatan penyakit gigi bukanlah tanggung jawab dokter gigi
saja, tapi juga merupakan tanggung jawab orang yang mempunyai gigi, makanan dan
kesehatan mulut yang baik merupakan faktor yang penting dalam pencegahan
penyakit yang terdapat dalam mulut.2
Senin, 08 Desember 2014
Isu Strategi Pembangunan Kesehatan 2014
Peningkatan Jaminan Kesehatan
Ujian Praktek Sistim Informasi Kesehatan
9 Desember 2014
Oleh : Dwi Retno Apriani Putri
Jurusan Keperawatan Gig
Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Padang
1. profil pelayanan kesehatan ( Puskesmas Kecamatan Matur)
visi nasional yaitu Indonesia sehat 2010 maka Puskesmas Matur menetapkan visinya yaitu : “KECAMATAN MATUR SEHAT DAN MANDIRI”
Untuk dapat mewujudkan visi ditetapkan empat misi puskesmas yaitu :
1.Menggerakkan pembangunan yang berwawasan kesehatan
2.Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, adil dan merata serta mudah dijangkau
3.Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat
4.Memelihara & meningkatkan kesehatan individu,keluarga,masyarakat beserta linkungan.
Untuk lebih menjiwai visi dan misi ditetapkan pula motto Puskesmas Matur yaitu : “DENGAN SENYUM, SAPA DAN SALAM KAMI IKHLAS MEMBERI PELAYANAN”. Dengan motto tersebut seluruh komponen Puskesmas Matur melayani secara ikhlas dan mengerahkan semua ilmu dan kemampuan untuk masyarakat.
Puskesmas Matur sebagai salah satu Puskesmas Rawatan yang terdapat di Kabupaten Agam yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan di Kecamatan Matur.
Ada enam program pokok yang harus dilaksanakan oleh Puskesmas Matur yaitu :
1.Promosi Kesehatan
2.Kesehatan Lingkungan
3.Kesehatan Ibu dan Anak
4.Perbaikan Gizi
5.Pemberantasan Penyakit Menular
6.Pengobatan
2. artikel wacana kesehatan gigi (profesionalisme dan pendayagunaan tenaga kesehatn gigi)
Pada hakekatnya profesi bukanlah vocation biasa, namun dididalamnya terkandung makna tanggung jawab, keilmuan, responsability, dan rasa kesejawatan (Nugroho, 1982). Ciri-ciri dari sebuah profesi itu sendiri :
- Melalui pendidikan yang lama dan berkelanjutan, yang berarti tidak diperoleh dari pelatihan, kursus dan sejenisnya
- Mengucapkan sumpah dimuka umum
- Menundukan diri pada organisasi profesi post by : http://perawatgigiprofesional.blogspot.com/
SOSIOLOGI KESEHATAN
AIETA APPROACH
ROKOK VS KESEHATAN GIGI DAN MULUT
DOSEN
PEMBIMBING
SYUKRA ALHAMDA, SKM, M.KES
OLEH
DWI RETNO APRIANI PUTRI
125010669
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI PADANG
JURUSAN
KEPERAWATAN GIGI BUKITTINGGI
TAHUN PELAJARAN 2012 – 2013
A.
Pendahuluan
Merokok sudah merupakan hal yang biasa kita jumpai
dimana – mana di dunia. Kebiasaan ini sudah begitu luas dilakukan baik dalam
lingkungan berpendidikan tinggi maupun berpendidikan rendah. Rokok sudah
menjadi masalah kompleks yang menyangkut aspek psikologis dan gejala sosial.
Sudah banyak cara yang di lakukan agar orang – orang berhenti merokok.
Pemasangan poster peringatan di mana – mana tentang bahayanya rokok hanya
sebagai angin lalu bagi masyarakat. Pemberian sanksi bagi yang merokok di
tempat – tempat umum pun tidak begitu di hiraukan.
B.
Fakta tentang
rokok
1.
Sumber
malapetaka kesehatan tubuh manusia, mulai dari anak – anak, ibu hamil, laki –
laki perokok dan yang tidak perokok
2.
Ratusan bahan
kimia tersebar saat rokok di bakar
3.
Merokok menimbulkan perubahan
permanen pada reseptor otak, kerja otak jadi lambat
4.
Menghisap sebatang rokok mampu
mengubah niat perokok yang hendak meninggalkan rokok
5.
Rokok membunuh 5000 rakyat setiap
tahun
6.
Terdapat 40 penyakit disebabkan merokok
7.
Perokok lebih mudah dijangkiti
virus flu, batuk dan berbagai penyakit lainnya dibandingkan dengan
bukan perokok.
8.
Rokok merusak lidah, gusi, penebalan
mukosa mulut, noda dan stain di gigi
C.
Awareness
Banyak penelitian dilakukan dan malah disadari bahwa
merokok mengganggu kesehatan seluruh tubuh, tetapi untuk menghentikan kegiatan
ini sangat sulit. Merokok dapat menimbulkan penyakit kardiovaskuler, kanker
paru – paru, oesophagus, laryng, dan rongga mulut. Kanker dalam rongga mulut
biasanya dimulai dengan adanya iritasi dari produk – produk yang dibakar dan
diisap. Iritasi yang menimbulkan lesi putih yang tidak sakit. Selain itu,
merokok juga dapat menimbulkan kelainan – kelainan rongga mulut misalnya pada
lidah, gusi, mukosa mulut, gigi dan langit – langit yang berupa stomatitis
nikotina dan infeksi jamur.
Asap rokok mengandung komponen – komponen dan zat –
zat yang berbahaya bagi tubuh. Banyaknya komponen tergantung tembakau,
temperature pembakaran, panjang rokok, porositas kertas pembungkus, bumbu rokok
serta ada tidaknya filter rokok. Sedangkan bagian zat – zat berbahaya pada
rokok yaitu, berupa gas dan partikel. Asap rokok yang dihisap 90% mengandung
berbagai gas N2, O2, CO2, 10% sisanya mengandung partikel tertentu seperti tar,
nikotin dan lain – lain.
Pada perokok berat dapat menyebabkan rangsangan pada
papilla filiformis, sehingga menjadi lebih panjang. Hasil pembakaran rokok yang
berwarna hitam kecokelatan mudah dideposit, sehingga perokok sukar merasakan
rasa pahit, asin dan manis, karena rusaknya ujung sensoris dari alat perasa di
lidah.
Jumlah karang gigi pada perokok cenderung lebih banyak
dari pada bukan perokok. Karang gigi yang tidak di bersihkan dapat menimbulkan
berbagai keluhan seperti gingivitis atau gusi berdarah. Diamping itu, hasil
pembakaran rokok dapat menyebabkan gangguan sirkulasi peredaran darah ke gusi,
sehingga mudah terjangkit penyakit.
Merokok merupakan salah satu factor penyebab leukoplakia,
yaitu suatu bercak putih atau plak pada mukosa yang tidak dapat di hapus. Hal
ini bisa dijumpai pada usia 30 – 70 tahun yang mayoritas penderitanya laki –
laki, terutama yang perokok. Menurut penelitian silvermen, dari semua kasus
leukoplakia 96% adalah perokok. Iritasi yang terus menerus dari hasil
pembakaran tembakau menyebabkan penebalan pada jaringan mukosa mulut. Sebelum
gejala klinis terlihat, iritasi dari asap tembakau ini menyerang sel – sel
epitel mukosa sehingga aktifitasnya meningkat. Gejala ini baru terlihat bila
aktifitas selluler bertambah, dan epitel menjadi tebal, terutama tampak pada
mukosa bukal dan di dasar mulut. Perubahan mukosa mulut terlihat sebagai bercak
putih yang disebabkan karena epitel yang tebal jenuh dengan saliva. Para ahli
mengatakan bahwa, leukoplakia merupakan lesi pra – ganas di dalam mulut dengan
frekuensi 3 – 6%
Gigi dapat berubah warna karena tembakau. Pada mulanya
noda ini dianggap disebabkan oleh nikotin, tetapi sebetulnya adalah hasil
pembakaran tembakau yang berupa tar. Nikotin tidak berwarna dan mudah larut.
Shafer dan kawan – kawan mengatakan bahwa, warna cokelat terjadi pada perokok
biasa, sedangkan warna hitam terjadi pada perokok yang menggunakan pipa. Noda –
noda tersebut mudah dibersihkan, karena hanya terdapat di dataran luar gigi.
Tetapi, pada orang yang merokok delama hidupnya, noda tersebut dapat masuk ke
lapisan email gigi bagian superficial dan sukar untuk dihilangkan.
Kebiasaan merokok sangat mempengaruhi kesehatan mulut
terutama perubahan mukosa/ selaput lender. Kebanyakan, kanker di salam mulut
dimulai dengan perubahan mukosa. Perubahan ini tidak menimbulkan rasa sakit,
sehingga tidak diperhatikan sampai keadaan menjadi lebih parah. Oleh karena
itu, jika terdapat bercak putih, sesegera mungkin untuk memeriksakan ke dokter
gigi.
Gambar penyakit gigi dan mulut akibat merokok
D.
Interest
Di kalangan orang yahudi, rokok merupakan sampah
paling kejam karena rokok dapat merusak sistem utama pada otak. Orang yahudi
tidak memperkenankan orang merokok di dalam rumah mereka. Alasan lain, bagi
orang yahudi, rokok bisa mengakibatkan orang menjadi bodoh, karena zat nikotin
yang ada pada rokok mengganggu sistem kerja otak bagi orang yang merokok maupun
bagi orang yang menghirup asap rokok secara tidak langsung. Makanya, kebanyakan
orang yahudi itu mempunyai otak yang cerdas, seperti Albert Einstein, Niel
Born, Leonardo da vinci dan lain – lain.
Dari paragraf di atas, kita bisa mendapatkan alasan
untuk memulai berhenti merokok. Biasakan memeriksa kesehatan gigi setiap 6 bulan
sekali, meskipun tidak mengalami keluhan. Dan yang paling penting adalah
kemauan yang keras untuk menghilangkan kebiasaan merokok, jika perlu
konsultasikan dengan dokter.
E.
Evaluation
Mengevaluasi diri atas apa yang telah di kerjakan
untuk merawat kesehatan gigi dan mulut selama ini. Kebiasaan buruk seperti
setelah merokok tidak menggosok gigi, membiarkan keadaan dalam mulut jadi asam
dan memudahkan gigi untuk berlubang. Apalagi setelah merokok di lanjutkan
dengan meminum kopi, dapat menimbulkan manifestasi plak yang semakin menempel
sehingga gigi menjadi berkarang.
F.
Trial
Lakukan hal – hal yang bisa menghentikan diri untuk
tidak merokok lagi, berani mencoba untuk hidup yang lebih baik dan lebih
sehat.berikut beberapa kiat – kiat sebagai pedoman untuk berhenti merokok
kiat – kiat berhenti merokok :
1.
Jauhi material terkait rokok
Jauhi segala macam material (bahan) yang menggugah selera
merokok seperti korek api, asbak. Karena jika benda-benda tesebut berada di
sekitar Anda, bukan tidak mungkin akan memicu kembali gairah Anda untuk
merokok.
2.
Berpikir positif
Pikiran memegang peranan vital dalam mewujudkan tujuan dan
cita-cita. Tanamkan selalu dibenak Anda bahwa Anda mampu dan bisa untuk
melepaskan godaan-godaan rokok. Karena, kebanyakan perokok cenderung akan
merokok apabila mereka stress dan kehilangan fikiran positif nya.
3.
Carilah kesibukan
Terutama di hari-hari awal anda
mencoba, carilah kesibukan dengan hal-hal yang anda sukai dan cobalah untuk
tidak meninggalkan banyak waktu untuk menyendiri sehingga terpikir keinginan
untuk merokok. Juga, cobalah untuk mengalihkan keinginan tersebut dalam
kegiatan yang intens, misalnya dengan melakukan beberapa kegiatan olahraga,
berjalan atau bersepeda.
4. Tidur lebih banyak
Cobalah untuk tidur lebih
banyak dari yang biasanya anda lakukan. Tubuh dan jiwa menjadi lebih lelah
karena upaya untuk berhenti merokok sehingga membutuhkan istirahat lebih
banyak. Disamping itu, jam tidur adalah saat dimana anda tidak berpikir untuk
merokok.
5.
Minum lebih banyak air
Cobalah untuk minum lebih
banyak air. Air membantu dalam menghilangkan racun dari merokok yang telah
terakumulasi dalam tubuh anda lebih cepat, sekaligus mengurangi keinginan Anda
untuk merokok.
6. Rajin
menggosok gigi dan menjaga kesegaran mulut
Gosok gigi agar sisa – sisa bau
rokok dalam mulut hilang, jadi kecenderungan untuk ingin merokok lagi tidak ada.
Lakukan gosok gigi yang teratur seterusnya agar mulut segar dan terhindar dari
bau rokok.
7. Ganti
rokok dengan makanan kesukaan
Misalnya, setelah makan tidak
lagi merokok, tapi makan buah – buahan, mengulum permen mint, minum air putih
atau susu.
8. Libatkan seseorang sebagai pendukung
Minta seseorang yang bisa mengawasi dan mengingatkan agar anda tidak
merokok lagi.
9. Gunakan parfum pada pakaian
Ciptakan suasana tubuh yang segar, jangan sampai aroma rokok masih bisa
mematahkan niat anda untuk berhenti merokok.
10. Jadikan berhenti merokok sebagai motivasi
Bagi laki – laki, jadikan berhenti merokok sebagai motivasi, karena jarang
ada perempuan yang senang dan suka dengan laki – laki perokok
Bagi perempuan, berhentilah merokok, laki – laki juga tidak senang jika
melihat ada perem[uan yang merokok.
Selain itu juga bisa, berhenti merokok menjadi motivasi untuk anda lebih
giat menabung, menabungkan uang untuk membeli rokok.
G.
Adoption
Jika anda sudah sadar bahwa
rokok sangat berbahaya, dan anda tertarik untuk berhenti merokok serta anda
sudah menyesali semua yang anda lakukan selama ini. Mulai dari menghabiskan
uang demi rokok, menghabiskan waktu anda saat stress dengan rokok, merusak gigi
dan dalam tubuh anda dengan asap rokok, memberikan keresahan orang banyak atas
asap rokok yang telah anda sebarkan dimana – mana. Anda yakin dan bisa mencoba
untuk tidak merokok lagi, meskipun perlahan dan anda masih sulit untuk
menghentikan kebiasaan merokok anda. Untuk itu anda harus fokus dengan apa yang
akan anda lakukan selanjutnya, fokus untuk tidak merokok dan atas kiat – kiat
bagaimana cara berhenti merokok dengan perlahan.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas ini. shalawat dan salam penulis kirimkan untuk baginda Nabi
Muhammad SAW sebagai pelopor pembawa umat ke zaman yang berilmu pengetahuan
seperti saat ini.
Makalah
ini bertujuan
untuk memenuhi tugas mata kuliah
Sosiologi Kesehatan,
dimana
tugas
ini berjudul ”Rokok VS Kesehatan Gigi dan ulut”.
Penulisan tugas
ini tentunya tidak terlepas dari
bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak dan berbagai sumber, ucapan
terima kasih juga penulis ucapkan kepada sebagai dosen pembimbing mata kuliah.
Makalah ini tentunya masih belum
sempurna, dan demi kesempurnaan dari penulisan dan isi makalah ini diminta kritikan dan saran yang membangun dari
pembaca dan dosen pembimbing dan demi kemajuan dunia ilmu pengetahuan pada umumnya.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan
semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca dan khususnya bagi
penulis sendiri. Semoga kita
dapat menemukan makna positif dari
makalah ini, aamiin.
Bukittinggi, 15 mei 2013
Penulis
DAFTAR ISI
Kata
Pengantar……………………………………………………………………….. i
Daftar
Isi………………………………………………………………………………ii
A. Pendahuluan……………………………………………………………………….1
B. Fakta
Tentang Rokok……………………………………………………………1 – 2
C. Awareness……………………………………………………………………….2
– 5
D. Interest……………………………………………………………………………..5
E. Evaluation………………………………………………………………………….5
F. Trial………………………………………………………………………………6
– 8
G. Adiption……………………………………………………………………………9
Kesimpulan…………………………………………………………………………….10
Kepustakaan…………………………………………………………………………….
Kesimpulan
1. Sadarkan
diri bahwa merokok sangat merusak bagi tubuh/ seluruh tubuh
2. Menjadikan
pola hidup lebih sehat dengan cara berhenti merokok dan rajin memelihara
kesehatan tubuh
3. Konsultasikan
ke dokter bagaimana kesehatan tubuh kita
4. Konsumsi
makanan yang menyehatkan tubuh
5. Hindari
orang yang sedang merokok, atau gunakan masker agar kita tidak ikut menghirup
udara racun dari rokok
KEPUSTAKAAN
id.she.yahoo.com
Apa yang tidak dikatakan dokter tentang kesehatan
gigi anda
Langganan:
Postingan (Atom)